Dalam upaya mendukung kebijakan merdeka belajar tentang transformasi Pendidikan inklusif di satuan Pendidikan, Kepala BGP provinsi Gorontalo menjadi salah satu Narasumber pada kegiatan persiapan sosialisasi dan advokasi pembentukan ULD bagi peserta didik penyandang disabilitas di satuan Pendidikan, yang diselenggarakan oleh BPMP provinsi Gorontalo sejak Senin, 25 hingga Rabu 27 Maret 2024 di Grand Q Hotel Gorontalo.
Sesuai Undang Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pada Pasal 5 (2) mengamanatkan bahwa “Warga negara yang memiliki kelainan fisik, emosional, mental, intelektual, dan/atau sosial berhak memperoleh pendidikan khusus”. Dalam penyediaan akomodasi yang layak, keberadaan ULD sangat penting dalam rangka memberikan kesamaan/kesempatan untuk memperoleh layanan pendidikan sebagai warga negara, memberikan akses dan layanan pendidikan yang bermutu dan mewujudkan penyelenggaraan pendidikan yang saling menghargai.
Menurut Eky Aristanto Punu kepala BGP provinsi Gorontalo bahwa kondisi saat ini masih belum banyak satuan pendidikan yang mempunyai ULD. Selain itu, satuan pendidikan yang sudah mempunyai ULD juga belum maksimal dalam memberikan akomodasi dan fasilitas yang layak bagi peserta didik penyandang disabilitas. Perlu kerjasama dan perhatian dari semua pihak untuk bisa mengakomodir kebutuhan mereka-mereka yang sampai saat ini belum terpenuhi, sesuai amanat PP no. 13/2020 tentang akomodasi yang layak untuk peserta didik penyandang disabilitas dalam upaya pembentukan dan fasilitasi ULD untuk menyelenggarakan Pendidikan inklusif bagi penyandang disabilitas, urainya. (tp)
Tim Kerja Informasi dan Publikasi BGP Gorontalo.